Berikan masukan, kritik, saran, dukungan, berita, laporan warga + apa aja dech yg perlu di ketahui ame warga Depok ke email : walikotagaul@yahoo.com

Rabu, 15 Juni 2011

Residivis Tewas Dibantai Warga

DEPOK (Pos Kota) – Pemuda pengangguran residivis yang keluar masuk penjara dan juga mantan tersangka pembunuhan berantai di Kota Kembang, dan Belimbing, Ratujaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok tewas dihakimi warga sekitar rumahnya Gang Paraji Kalibaru, Cilodong Depok, Rabu (15/6) dini hari. Ia disangka mencuri DVD player dan hewan ternak milik warga.

Simin, 28, menemui ajal di tangan ratusan massa yang beringas. Warga memukuli dengan menggunakan benda tumpul hingga luka parah di kepala, dan kedua kaki hingga patah.

Menurut warga, semasa hidup, Simin, sudah membuat resah karena kerap sering mencuri. Seperti dinihari tadi, ia kepergok mencuri satu unit DVD player milik Dewi dari rumah. Simin masuk ke melalui jendela rumah ketika pemilik sedang lengah.

Menurut Nimun, 75, orang tua Simin, anak ketiga dari enam bersaudara tersebut sudah sulit dilarang supaya tidak mencuri lagi. Sifat anaknya yang keras kepala itu menjadikannya residivis yang 10 kali masuk penjara atas kasus pencurian termasuk pembunuhan terhadap anak jalanan dan wanita di pemakaman umum di Belimbing, Kel. Ratujaya, Kec. Pancoran Mas.

“Saya sudah kasih rumah kepada anak saya, tapi sama anak saya itu dijual dan hasilnya dibuat untuk bersenang-senang saja,” ujarnya kepada Pos Kota yang bekerja sebagai tukang service sepeda di Kalimulya.

Aksi anaknya tersebut sudah membuat warga resah. Kerap kali mencuri ayam ternak warga . “Anak saya sering mengambil hewan ternak warga untuk dimakan sendiri,”ungkapnya.

Nimun mengungkapkan, perilaku anaknya yang bandel sudah terlihat sejak remaja tahun 1991 . “Ibunya meninggal setahun lalu akibat sakit keras karena tidak kuat dengan perlakuan anaknya yang membuat keluarga malu,” tambahnya.

“Pihak keluarga sudah membuat surat pernyataan kepada polisi untuk tidak dilakukan visum. Karena menganggap ini sudah musibah dan takdir juga untuk anaknya.” (angga/B)

http://www.poskota.co.id/berita-terkini/2011/06/15/residivis-tewas-dibantai-warga

Tidak ada komentar: